Perilaku Ghosting Yang Lagi Trending!

Ghosting

  Ghosting?.. apa yang pertama kali kalian bayangkan ketika mendengar kata-kata ini? terbayang sosok hantu? atau terbayang seseorang yang sifatnya seperti hantu?, datang tak diundang pulang tak diantar? eh itumah jailangkung kali ya xixixi... Entah kenapa gua jadi pengen banget ngomongin soal ini karena gua sering banget liat story atau video orang lain terutama di tik-tok, platform tempat orang-orang joged-joged dan goyang-goyang lipsing yang sedang popular belakangan ini, banyak banget yang bahas soal perilaku ghosting ini, bahkan kata kunci ghosting menjadi salah satu kueri terpopuler di indonesia selama 2020 versi google trend.

Kata kunci paling banyak di cari di indonesia tahun 2020.

  Lalu sebenarnya apa itu ghosting? kenapa ghosting menjadi suatu perilaku yang meresahkan bagi para remaja pemuda-pemudi di indonesia, kalau kita search di google dengan keyword "Ghosting artinya?" jawaban google seperti ini :

Arti Ghosting Menurut Google Translate

 Menurut google diatas bahwa ghosting artinya adalah tiba-tiba menghilang. Benarkah demikian?, Dilansir dari halaman Viva.co.id kata Ghosting berasal dari bahasa inggris yang memiliki arti berbayang atau bayangan. Penggunaan kata ghosting digunakan karena adanya kesamaan arti antara salah satu perilaku manusia terutama remaja dengan arti Ghosting yaitu tiba-tiba menghilang. Dan kata-kata ini sering sekali digunakan oleh anak muda untuk menggambarkan perilaku seseorang yang dianggap mirip setan yang suka tiba-tiba menghilang.

 Kalau ditanya rasanya di Ghosting itu seperti apa?, mungkin seperti kehilangan sesuatu hal berharga dimana semua ekspektasi dan penggambaran kamu akan sebuah kebahagian pergi dan hilang tiba-tiba tanpa sebuah alasan dan penjelasan. Ya mungkin rasanya seperti itu, atau mungkin kamu bisa tanyakan kepada teman-temanmu yang raut wajahnya tiba-tiba berubah seolah-olah arwahnya telah terpisah dengan jasad nya. Atau seseorang yang tiba-tiba update story hitam dengan background music dan sebuah tulisan kecil, tanyakanlah pada mereka, pasti mereka lebih paham dibanding dengan google atau semua definisi-definisi yang coba dibuat di dalamnya.

Ghosting

 Perilaku Ghosting ini walaupun tidak melanggar norma hukum positif dan resmi di indonesia tapi tentu sangat meresahkan bagi warga negara yang usianya kebanyakan remaja, atau di sebuah bilangan usia dimana pertanyaan "Kok belum nikah?" frekuensi pertanyaannya menjadi lebih sering terdengar. Lalu apa yang menyebabkan seseorang terkena Ghosting atau meng-Ghosting orang lain?. Kalau alasan terkena ghosting mungkin karena "Korban" ini sudah terlalu baper dan berkespektasi tinggi terhadap lawan jenis yang sedang mendekatinya, seolah-olah tidak ada margin error atau failure possibility nya sudah mendekati nol persen, padahal baru mendekati dan masih ada potensi untuk berubah arah menuju sebaliknya. Just remember that "there is no absolute zero in life!"

 Lalu selanjutnya apa yang menjadi alasan seseorang untuk meng-Ghosting orang lain?, kalau alasan untuk tindakan yang satu ini mungkin cukup banyak diantaranya :

1. Tidak mau berkomitmen.

2. Tidak ingin menyakiti orang lain.

3. Merasakan ketidak nyamanan dalam situasi yang sedang terjadi.

4. Sulit untuk mengkomunikasikan atau mengutarakan keinginannya untuk mengakhiri hubungan.

5. Menemukan orang lain yang lebih menarik

6. Terlalu sibuk

Meme Ghosting

 Tapi bagaimanapun dalam kegiatan Ghosting ini mau menjadi tersangka, terdakwa atau korban pun menjadi sama tidak enaknya, ada banyak hal yang nantinya akan berubah dan mungkin kita akan berubah dari yang tadinya dekat menjadi jauh, lalu setelah jauh menjadi benar-benar hilang tanpa sapa, maka oleh karena itu demi menjaga kemaslahatan dan kesehatan mental dan psikologis marilah kita bersama-sama menjauhi perilaku yang tidak sesuai dengan sila ke-dua pancasila yaitu kemanusiaan yang adil dan beradab. Karena memang Ghosting adalah tindakan tidak beradab!